19 Mei 2024

Presiden AS Biden dinyatakan negatif COVID-19; untuk melakukan perjalanan ke India untuk KTT G20: Gedung Putih

2 min read

Presiden AS Joe Biden dinyatakan negatif COVID-19 dan akan melakukan perjalanan ke India pada hari Kamis untuk menghadiri KTT G20 di mana ia akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Narendra Modi, kata Gedung Putih pada hari Selasa.

A lire aussi : Irán reaccionó con una amenaza ante las relaciones amistosas entre Israel y Arabia Saudita

Pengumuman tersebut muncul sehari setelah Ibu Negara Jill Biden dinyatakan positif COVID-19 pada hari Senin. Biden dites virusnya pada hari Senin dan Selasa setelah istrinya dinyatakan positif, namun hasilnya negatif.

Presiden AS akan melakukan perjalanan ke India pada hari Kamis untuk menghadiri KTT G20, kata Penasihat Keamanan Nasional Jake Sullivan pada konferensi pers di Gedung Putih.

A découvrir également : Tennis-Wozniacki menjalani momen di AS Terbuka dalam comeback kariernya

Dia mengatakan Presiden Biden akan berpartisipasi dalam pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Modi pada hari Jumat.

Biden akan berpartisipasi dalam sesi resmi KTT G20 pada hari Sabtu dan Minggu, kata Sullivan.

NSA mengatakan Biden berkomitmen untuk bekerja sama dengan mitra negara berkembang untuk mewujudkan hal-hal besar bersama-sama.

Sebelumnya, Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan Presiden Biden dinyatakan negatif COVID-19 tadi malam dan dinyatakan negatif lagi pada Selasa.

”Dia tidak mengalami gejala apapun sejauh langkah yang dilakukannya sejak Presiden bersama Ibu Negara kemarin. Dia akan menggunakan masker saat berada di dalam ruangan dan di sekitar orang-orang sesuai dengan panduan CDC,” katanya.

”Dan seperti yang biasa dilakukan di masa lalu, Presiden akan melepas maskernya ketika berada dalam jarak yang cukup dengan orang lain di dalam ruangan dan juga saat berada di luar. Pedoman CDC merekomendasikan kombinasi pengujian masking dan pemantauan gejala. Presiden melakukan semua itu melalui konsultasi terkini dan erat dengan dokternya,” tambahnya.

Sullivan mengatakan fokus AS pada KTT G20 ”adalah mewujudkan kemajuan bagi negara-negara berkembang dalam prioritas utama rakyat Amerika mulai dari iklim hingga teknologi”.

”Itulah yang kami yakini akan dilihat dunia di New Delhi akhir pekan ini. Komitmen Amerika Serikat terhadap G20 tidak goyah dan kami berharap KTT G20 (di New Delhi) ini akan menunjukkan bahwa negara-negara besar di dunia dapat bekerja sama bahkan di masa-masa sulit sekalipun,” katanya.

Presiden Biden, katanya, telah berupaya membangun kembali perekonomian Amerika dari bawah ke atas dengan melakukan investasi cerdas di industri masa depan sambil mengatasi perubahan iklim dan memberdayakan pekerja. Dan investasi tersebut membuahkan hasil.

”Kami pikir negara-negara di seluruh dunia juga dapat memperoleh manfaat dari pendekatan serupa, dan kami juga dapat membantu mereka dengan memobilisasi investasi untuk mendukung mereka dalam mengatasi tantangan yang mereka hadapi. Dan itulah salah satu fokus utama kami di G20,” kata Sullivan.

AS, kata dia, juga menantikan sambutan hangat Uni Afrika sebagai anggota tetap G20.

”Kami yakin suara Uni Afrika akan membuat G20 lebih kuat,” kata Sullivan.

(Cerita ini belum diedit oleh staf dan dibuat secara otomatis dari feed sindikasi.)